POHUWATO (Brainline.id) – Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga, menyampaikan Nota Pengantar Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Kepala Daerah Tahun Anggaran 2024 dalam Rapat Paripurna ke-14 DPRD Pohuwato yang digelar di ruang sidang DPRD, Senin (14/04/2025).
Dalam penyampaiannya, Bupati Saipul menegaskan bahwa penyampaian LKPJ merupakan agenda konstitusional tahunan yang telah diatur secara yuridis formal melalui Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2024 tentang Laporan dan Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah. Sesuai Pasal 21 Ayat 1, kepala daerah wajib menyampaikan LKPJ kepada DPRD dalam rapat paripurna paling lambat tiga bulan setelah tahun anggaran berakhir.
“Alhamdulillah, dokumen LKPJ Tahun 2024 secara resmi telah diserahkan kepada DPRD pada 24 Maret 2025. Atas nama Pemerintah Daerah, saya menyampaikan apresiasi dan terima kasih yang mendalam atas diagendakan nya rapat paripurna dan pembahasan dokumen ini,” ujar Bupati Saipul.
Related Post
Lebih lanjut, Bupati menyampaikan bahwa LKPJ Tahun 2024 merupakan laporan tahun keempat sekaligus tahun terakhir bagi Pemerintahan SMS dalam pelaksanaan program prioritas yang tertuang dalam RPJMD Kabupaten Pohuwato 2021–2026, dengan visi “Pohuwato Sehat, Maju, dan Sejahtera.”
Visi tersebut dijabarkan ke dalam empat misi strategis, yakni:
- Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dan kualitas pendidikan;
- Meningkatkan kualitas pembangunan infrastruktur dan lingkungan;
- Mewujudkan masyarakat yang produktif dan inovatif;
- Mewujudkan pemerintahan yang baik serta masyarakat yang tertib dan religius.
Salah satu fokus utama adalah misi pertama, yang bertujuan untuk mewujudkan masyarakat sehat serta menciptakan sumber daya manusia yang unggul dan berkarakter. Capaian misi ini diukur melalui Indeks Pembangunan Manusia (IPM), yang mencakup tiga sektor utama: pendidikan, kesehatan, dan ekonomi.
“Kita patut bersyukur, karena nilai IPM Kabupaten Pohuwato terus mengalami peningkatan. Untuk tahun 2024, IPM tercatat sebesar 70,19 persen, naik dari tahun sebelumnya yang sebesar 69,30 persen atau mengalami peningkatan sebesar 0,89 persen. Ini menunjukkan bahwa intervensi kita di tiga sektor utama memberikan dampak positif yang signifikan,” ungkap Bupati Saipul.
Ia pun berharap, ke depan sinergi antara Pemerintah Daerah dan DPRD dapat terus terjalin untuk mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan demi kesejahteraan masyarakat Pohuwato.
